Berikut ini adalah analisa komprehensif dan terintegrasi dari dokumen “Bitcoin briefly flipped Google as fifth most valuable asset globally”, dikombinasikan dengan indikator on-chain terkini, data makroekonomi global, serta pembahasan kita sebelumnya tentang dominasi BTC, peran ETF, shifting M2 global, dan tekanan terhadap altcoin.
1. Bitcoin Lampaui Kapitalisasi Alphabet: Simbolik Tapi Strategis
- Bitcoin sempat menyalip kapitalisasi Alphabet (Google) di $1.87T sebelum turun sedikit ke $1.856T.
- Posisi ini menempatkan BTC di atas Meta, Amazon, dan Silver, hanya di bawah Apple, Microsoft, Saudi Aramco, dan Gold.
Makna Strategis:
- Menandai bahwa BTC bukan lagi “eksperimen”, tapi bagian dari struktur keuangan global.
- Menurut Bitwise: “Semakin sulit bagi manajer aset institusional untuk mengabaikannya.”
Ini memperkuat pembahasan kita bahwa dominasi BTC (BTC.D) menuju 72% bukan hanya teknikal, tapi karena reposisi kapital global secara struktural.
2. ETF Inflow: Katalis Utama Kenaikan Harga BTC


- ETF spot BTC mencatat inflow:
- $912 juta (dalam sehari, April 22)
- $2.2 miliar dalam 3 hari menuju April 23
- Tertinggi sejak pelantikan Trump & approval ETF Januari
Inflow ini tidak tercermin dalam data M2, menjelaskan kenapa BTC bisa naik meski M2 global stagnan — seperti telah kita bahas: “likuiditas BTC kini punya tabung oksigen tersendiri.”
3. Global M2: Korelasi Mengendur, Tapi Masih Jadi Ritme Dasar

- M2 global naik 2% sejak September 2024.
- BTC naik hampir 70% di waktu yang sama.
- Korelasi 180-hari = +0.65 → namun elastis, tak selalu sinkron.
Konfirmasi dari analisa kita: “M2 adalah metronom, tapi ETF dan stablecoin inflow adalah pemicunya.”

- Korelasi jangka pendek (30D) sempat flip dari +1 ke -1 → noise dari ETF, halving, dan leverage washout.
4. Mean Reversion & On-Chain Signal: BTC Masih Uji Struktur Bullish




Positif:
- Percent Supply in Profit: 87.3% → investor kembali untung
- STH-SOPR > 1.0 → pembeli jangka pendek mulai profit taking
- STH Cost Basis = $92.9k → berhasil ditembus secara intraday
- Realized Profit $139.9M/h → pasar masih mampu menyerap jual
Waspada:
- Belum ada konfirmasi bertahan >STH-CB
- Banyak posisi short di perps → potensi short squeeze atau retrace
- Funding rate negatif → sentimen leverage masih defensif
5. Institusi Mulai “Naik Level”: Kasus 21 Capital
- Tether, SoftBank, Bitfinex, dan Cantor Fitzgerald siapkan venture $3 miliar bernama 21 Capital.
- Fokus: akuisisi dan pembiayaan Bitcoin secara institusional
- Valuasi tetap: BTC = $85.000 untuk konversi ke saham
Ini sangat sejalan dengan prediksi kita sebelumnya: BTC menjadi “komoditas dasar digital” dalam portofolio institusional.
6. ETH Masih Tertinggal: ETF ETH Inflow Tetap Rendah

- ETH ETF inflow <1% volume spot
- BTC ETF inflow >10% spot volume → perbandingan mencolok
- ETH masih belum tembus MVRV > 1.0 dan ETF AUM masih di ATL ($4.57B)
Validasi proyeksi kita sebelumnya: rotasi hanya ke BTC, bukan altcoin.
7. Regional Risk & M2 Interferensi: Kenapa Korelasi Terkadang Buram
- M2 global sangat bergantung pada AS, China, Jepang → ketika kebijakan divergen (misal China easing, Fed tight), rata-rata global tidak representatif
- ETF inflow, stablecoin supply, dan on-chain liquidity internal lebih representatif untuk BTC
Integrasi dengan Analisa Sebelumnya
Komponen | Validasi Data Baru |
---|---|
BTC.D > 70% | ETF inflow, ETH stagnan, Google flip |
BTC leading, ETH tertinggal | ETH ETF inflow minim, SOPR ETH < 1.0 |
M2 global bukan satu-satunya acuan | Divergensi korelasi, ETF menciptakan jalur likuiditas baru |
Likuiditas Altcoin & NFT drop | TOTAL3 masih sideways, AUM ETH drop |
Reposisi institusional | 21 Capital & ETF inflow jadi katalis nyata |
Kesimpulan dan Strategi
🟢 Sentimen Jangka Pendek:
- BTC kuat secara struktural dan institusional
- Rally ini lebih sehat dibanding Q1 2024 karena didukung real inflow, bukan leverage
🟡 Waspadai:
- STH-P/L Ratio & SOPR harus bertahan >1.0
- Jika funding tetap negatif, kemungkinan retrace jangka pendek masih ada
Strategi Praktis:
- Akumulasi BTC selama bertahan di atas $90k–93.5k
- Hindari altcoin kecil, fokus hanya pada sektor dengan ETF exposure (BTC, layer-1 besar)
- Pantau ETF inflow harian dan korelasi M2 mingguan → ambil posisi saat deviasi maksimal (edge entry)